Wednesday, 31 August 2011

Phalaenopsis Amabilis [L] Blume 1825 ( Anggrek Bulan )


Section Phalaenopsis

Synonyms: Angraecum album majus Rumph 1750; Cymbidium amabile [L.]Roxb. 1832; Epidendrum amabile L. 1855, Phalaenopsis aphrodite var gloriosa [Rchb.f] Veitch 1891; Phalaenopsis celebica Vlooten 1932 ; Phalaenopsis gloriosa Rchb.f 1888; Phalaenopsis grandiflora Lindley 1848; Phalaenopsis grandiflora var. aurea auct. 1864; Phalaenopsis rimestadiana [Linden] Rolfe 1905; Phalaenopsis rosenstromii F.M. Bailey 1906; Phalaenopsis xelisabethae Hort. 1927; Synadena amabilis [L.]Raf. 1836

Distribution: northern Australia, Java, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, and some island in Indonesia, also in Papua New Guinea & the Philippines.
Found at elevations up to 600 meters in rainforests, attached on tree trunks.
Have 3 to 6 fleshy or coriaceous, ovate-elliptic, obovate, obtuse, shiny green leaves.
Flowers: 7-12 cm broad, pure white color, with white or yellow lip and some red stripes, showy, long-lasting flowers.
The common name of this orchid in Indonesia is "Aggrek Bulan", (Bulan = Moon; Month) is not clear whether it mean as the "Moon" because of his bright like the moon or "Month" refers to long-lasting flowers, reaching more than a month.
Note
It is unfortunate, many articles or comments that say that this orchid grows only in few places. Even they said that for this type of Borneo, is only found in South Kalimantan Province, in the area Pelaihari. In fact this is one of phalenopsis, the most widely spreading. Indeed, there are several variants, but all have the advantages of each. For Phalaenopsis var Borneo photo above, I took a sample from areas in Central Kalimantan Province

Indonesia:
Persebaran: Australia bagian utara, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, dan beberapa pulau di Indonesia, juga di Papua New Guinea & Filipina.
Ditemukan pada ketinggian hingga mencapai 600 meter diatas permukaan laut, pada belantara hutan hujan, hidup menempel pada batang pohon.
Memiliki 3 sampai 6 daun, berdaging atau seperti kulit, berbentuk bulat telur-elips, bulat telur terbalik, tumpul, berwarna hijau mengkilap.
Bunga: lingkar bunga 7-12 cm, berwarna putih cemerlang, dengan lidah berwarna putih atau kuning dan beberapa garis merah, semarak dan tahan lama.
Nama umum anggrek ini di Indonesia adalah "Aggrek Bulan", tidak jelas apakah itu berarti sebagai "Bulan" karena bunganya yang cerah dan indah seperti bulan atau "Bulan" mengacu pada bunga yang tahan lama, mencapai lebih dari sebulan.
Catatan:
Sangat disayangkan sekali, banyak artikel atau komentar yang mengatakan bahwa anggrek ini hanya tumbuh di beberapa tempat saja. Bahkan mereka mengatakan untuk jenis Kalimantan hanya ditemukan di Provinsi Kalimantan Selatan, di daerah Pelaihari. Faktanya ini adalah salah satu jenis phalaenopsis yang memiliki daerah persebaran yang sangat luas. Memang, terdapat banyak varian tetapi semua memiliki kelebihannya masing-masing. Untuk foto tipe Anggrek Bulan Kalimantan di atas, saya mengambil contoh dari Provinsi Kalimantan Tengah.


Monday, 29 August 2011

Dendrobium cinereum J.J. Sm. 1920


Section : Calcarifera
Distribution : Endemic Borneo

Epiphyte on tree trunk on lower montane forests at elevations around 350 to 1500 meters.
Pearl gray at the top of the leaf, while on the back of the leaves is dark purple. Fragrant flowers emerge from stems that have fallen leaf, there are several flowers and bloom on short.






Bahasa Indonesia :
Epipit pada batang pohon di hutan pegunungan rendah pada ketinggian 350 hingga 1500 meter dari permukaan laut.
Bagian atas daun berwarna mutiara abu-abu, sementara di bagian belakang daun berwarna ungu, bunga muncul dari batang yang telah gugur daunnya, terdapat beberapa bunga dalam satu tangkai dan agak harum. Mekarnya bunga tidak lama, hanya beberapa hari saja.