Monday 25 October 2010

Dendrobium hallieri J.J.Sm. 1912


Section: Formosae
Found only in Borneo, at lowland forest and lower montane forests.
I found it in a lowland forest and peat forest in Central Kalimantan Province at elevation from 15 - 40 meters. Attached to the tree trunks.
Like other formosae species, the pseudobulbs/stem covered with black hairs, erect up to 90 cm long, carrying 6 to 12, oblong-elliptic, oblong-ovate, or oblong, black hirsute above and below leaves.
Flower: 4,5 cm flower stalk; 2-7 flowers; 2,5 cm broad; fleshy; shiny yellow color, with orange stripes on labelum surface.
For var alba spesies, has a larger flower size. Reaching 3 cm broad and 5,5 cm flower stalk.
Based on my experience, its hard to find these orchids in their habitats, often live attached to the tree at more than 7 meters from the ground. Moreover, with its surface covered with black hairs, making the plant's camouflaged by the shadows of the trees.


Bahasa Indonesia:
Ditemukan hanya di Kalimantan, pada hutan dataran rendah dan hutan pegunungan rendah.
Saya menemukannya di sebuah hutan dataran rendah dan hutan gambut di Provinsi Kalimantan Tengah pada ketinggian 15 sampai 40 meter dari permukaan laut. Menempel pada batang pohon.
Seperti spesies formosae lainnya, batang umbi semu tertutupi oleh bulu-bulu hitam, berdiri tegak mencapai panjang 90 cm, membawa 6 - 12 daun berbentuk lonjong tumpul, lonjong-bulat telur, atau lonjong, dan tertutupi rambut hitam pada permukaan atas dan bawah daunnya.
Bunga: 2-7 kuntum bunga dengan tangkai bunga sepanjang 4,5 cm, lingkar bunga 2,5 cm, berdaging, berwarna kuning mengkilap dengan garis-garis oranye di permukaan lidahnya.
Khusus untuk jenis alba memiliki ukuran bunga yang lebih besar. Lingkar bunga mencapai 3 cm dan tangkai bunga sepanjang 5,5 cm.
Berdasarkan pengalaman saya, agak susah menemukannya di habitatnya, seringkali hidup menempel pada batang pohon di ketinggian lebih dari 7 meter dari tanah. Lebih lagi, dengan permukaannya yang ditutupi rambut-rambut hitam, membuatnya menjadi tersamar oleh bayang-bayang pohon.



Plant In Situ

Wardelin and his Dendrobium hallieri orchid

No comments:

Post a Comment